Blog Dhita Yudhistira

Apakah Blog kata resmi dalam Bahasa Indonesia?

Thursday, October 05, 2006

Kekeringan di Cimahi

Beberapa pekan ini, kalau kita berjalan-jalan di malam hari di Cimahi, kl kita memperhatikan kita bisa melihat beberapa pemandangan tidak biasa. Orang-orang bersliweran membawa jerigen, atau antri di beberapa keran di kantor atau pabrik.

Memang beberapa pekan ini, seiring kemarau panjang di Indonesia, banyak sekali sumur yang kering. Ironis jg. Kata istri saya, Ci itu artinya air dan mahi artinya cukup. Jadi mungkin Cimahi maksudnya berkecukupan air. Atau mungkin, airnya cuma secukupnya?

Ditarik ke belakang, beberapa bulan lalu turun hujan sangat lebat di Cimahi yang dalam 10 menit telah menyebabkan banjir 1/2 meter. Sayangnya karena hampir tidak ada lagi lahan terbuka, air itu langsung pergi ke sungai.

Dalam hati saya mencatat, kalau saya jadi Presiden. Atau minimal menteri. Atau gubernur.... Hmmm... Wali kotalah. Mungkin baik jg kalau di musim kering ini, sekitar Agustus-November diadakan proyek pembuatan sumur resapan. Yah.. beberapa ribu untuk tiap kota.

Pertama sumur resapan bisa membantu penyerapan air sehingga mengurangi bencana kekeringan.

Kedua, proyek begini bisa menyerap lapangan kerja. Terutama di masa kemarau, ketika para petani sedang kesulitan (keuangan) karena sawah-sawah pada rusak.

Yang jelas, seperti sampah, diam-diam masalah air ini berkembang menjadi masalah yang semakin besar. Dan tidak ada tindakan yang cukup berarti untuk mengatasinya.

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home